Serahkan Perkaramu Pada Allah
Nyawa Yeremia terancam karena penduduk
Anatot berusaha membunuhnya. Penduduk Anatot – yang sebenarnya juga merupakan
saudara sekampung dari Yeremia (lih. Yer. 1:1) – berencana untuk membunuh
Yeremia karena ia terus menyingkapkan dosa-dosa dan penyembahan berhala yang
mereka lakukan serta bernubuat tentang hukuman Allah atas mereka. Rencana ini
mau dilaksanakan dengan diam-diam. Akan tetapi, Allah mengungkapkan hal ini
kepadanya sehingga Yeremia mengetahuinya dan rencana jahat itu pun gagal.
Bahkan, Allah sendiri yang akan menghukum penduduk Anatot.
Pengalaman Yeremia ini merupakan salah satu dari pengalaman pahit yang dialaminya sebagai nabi. Berulangkali ia mendapatkan kesulitan dan penderitaan karena panggilannya itu. Sampai-sampai ia melayangkan keluhan protes keras kepada Allah yang telah memanggilnya (lih. Yer. 20:7). Akan tetapi ada sesuatu di dalam dirinya yang membuat ia tetap berani, bertahan dan melayani sebagai seorang nabi.